Jumat, 27 September 2019

BUKU SIMFONI KECAPI




Mempelajari kesenian daerah setempat merupakan satu konten materi dalam mata pelajaran Seni Budaya pada kelas VII. Baik itu seni rupa, seni musik, seni tari, dan seni teater. Akan tetapi referensi yang tersedia di sekolah sangat minim.

alasan tersebut mendorong saya untuk menyusun Buku Simfoni Kecapi, yang sudah dirilis sejak tahun 2018. Buku ini kemudian menjadi satu referensi bagi teman-teman guru di Kota Makassar dan kabupaten lainnya di Sulawesi Selatan.


Buku ini berisi panduan memainkan alat musik Suling, Gendang, dan Kecapi Kitoka, serta berisi kupulan lagu-lagu klasik 4 etnis Sulawesi Selatan yang ditulus dalam sistem notasi balok yang dilengkapi not angka.









Rabu, 15 Februari 2017

RPP SENI BUDAYA KELAS 8 SEMESTER GENAP (SENI MUSIK) TERBARU 2017

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan      : SMP ......
Mata Pelajaran            : Seni Budaya (Seni musik)
Kelas/ Semester           : VIII/Genap
Materi Pokok              : Menyanyikan Lagu Daerah
Alokasi Waktu            : 3 x Pertemuan (9 Jam Pelajaran)


A.    TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mempelajari materi ini diharapkan peserta didik dapat :
1.      Menjelaskan pengertian lagu daerah
2.      Menyebutkan jenis-jenis lagu daerah yang terdapat di Indonesia
3.      Menyebutkanfungsi musik tradisi/daerah Indonesia
4.      Menjelaskan teknik dan gaya menyanyikan lagu daerah
5.      Menjelaskan langkah-langkah bernyanyi secara unisono
6.      Berlatih dengan teknik dan gaya bernyanyi salah satu lagu daerah secara unisono
7.      Menyanyikan salah satu lagu daerah setempat dengan teknik dan gaya yang baik.


B.     KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

Kompetensi Dasar
Indikator Pencapaian Kompetensi
3.3.Memahami teknik dan gaya lagu daerah secara unison atau per seorangan
3.3.1. Menjelaskan pengertian lagu daerah.
3.3.2. Menyebutkan jenis-jenis lagu daerah yang terdapat di Indonesia
3.3.3.Menyebutkan fungsi musik tradisi/daerah Indonesia.
3.3.4.Menjelaskan teknik dan gaya menyanyikanlagu daerah.
3.3.5.Menjelaskan langkah langkah dalam menyanyikan lagu daerah secara unisono.

4.3.Menyanyikan lagu
      daerah secara 
      unisono atau  
      perorangan
4.3.1.Berlatih dengan teknik dan gaya menyanyi dengan salah satu lagu daerah secara unisono
4.3.2.Menyanyikan salah satu lagu daerah setempat secara unison dengan menggunakan teknik dan gaya yang benar.



C.    MATERI PEMBELAJARAN.
PERTEMUAN 1
LAGU DAERAH
            Lagu daerah lagu yang lahir dari budaya daerah setempat  yang bersifat turun temurun. Lagu daerah di indonesia  yaitu lagu dari daerah tertentu atau wilayah budaya tertentu.Lazimnya dinyatakan dengan syair atau lirik bahasa wilayah/daerah tersebut. Bahasa dan dialek  yang digunakan  kadang-kadang  sulit untuk diketahui maksud dan tujuannya.Bentuk,pola dan susunan melodinya sanagat sederhana sehingga mudah untuk dikuasai oleh Semua lapisan masyarakat setempat.Teknik ucapan atau artikulasi harus memperhatikan ketentuan vokalisasi.

Berikut contoh beberapa lagu daerah di indonesia.

NO.
LAGU DAERAH

ASAL DAERAH
1.
 Bungong jeumpa
 Aceh
2.
 Butet
 Tapanuli
3.
 Kambanglah bungo
 Sumatra
4.
 Injit-injit semut
 Sumatra timur
5.
 Pileu luyan
 Jawa barat
6.
 Ondel-ondel
 Jakarta
7.
 Cening putri ayu
 Bali
8.
Anging Mammiri
 Sulawesi Selatan
9.
Sulawesi Parsanganta
 Sulawesi Selatan
10.
Ayo mama
 Maluku
11.
Apuse
 Papua


Teknik dan gaya menyanyi lagu daerah :
1.      Gaya lokal yaitu : karakteristik cara menyanyikan lagu daerah yang berbeda  dengan daerah lainnya.
2.      Gaya individual  adalah tipologi karakteristik seorang tokoh pencipta lagu yang membedakannya dengan pencipta lagu lainnya.
3.      Gaya periodikal : Tipologi karakteristik zaman tertentu yang menghasilkan  gaya musikal tertentu, misalnya gaya dalam bentuk musikal, adalah tipologi karakteristik  yang dapat dibedakan dari berbagai bentuk karya musikal yg ada misalanya pada musik betawi dalam gambang kromong, dalam reportoar lagu-lagu daerah sering dibawakan oleh seorang penyanyi.

 Di jawa  disebut dengan sinden, di sumatra disebut dengan Perkolong- kolong,  dan di Kalimantan disebut dengan Mahidin yaitu menyanyikan pantun-pantun dengan diiringi dengan tabuhan  gendang. Setiap daerah memiliki nama tersendiri bagi seorang penyanyi yang diiringi  dengan orkestrasi musik tradisional.

Fungsi musik dalam tradisi masyarakat Indonesia.
1.      Sebagai  sarana upacara adat.
2.      Musik pengiring tari.
3.      Media bermain.
4.      Media penerangan



Menyanyi Secara Unisono

      Menyanyi  pada masyarakat dapat dilakukan  sesuai dengan kebutuhan. Ada lagu-lagu yang dinyanyikan pada saat upacara tertentu seperti pernikahan, kelahiran, kematian maupun permainan. Ada  juga lagu- lagu yang berisi nasehat  saat menidurkan  anaknya. Demikian  juga  pada anak-anak dan  remaja masih sering menyanyi  sambil melakukan permainan. Hal ini membuktikan bahwa menyanyi secara Unisono maupun perseorangan sering dilakukan  oleh masyarakat.
                  Dalam prakteknya dalam menyanyikan lagu daerah harus memperhatikan teknik vokal antara lain : intonasi, artikulasi,pernapasan dan pembawaan.

PETEMUAN 2
Bernyanyi lagu daerah Nusantara
Lagu Daerah Toraja

PERTEMUAN 3
LAGU DAERAH BUGIS





D.    METODE PEMBELAJARAN
Pendekatan           : Saintifik
Metode                  : Kerja kelompok, Tanya-Jawab, Diskusi, dan Penugasan

E.     MEDIA PEMBELAJARAN.                :
Media         : LCD/ CD/ Chart gambar teknik dan gaya menyanyi lagu daerah-
   Laptop, video da internet
     Alat dan bahan : Alat music yang tersedia di sekolah

F.     SUMBER BELAJAR
1.      Kemdikbud,2014. Seni Budaya SMP/ MTs Kelas VIII, Buku Siswa. Kemdikbud RI:Jakarta.
2.      Kemdikbud.2014.SeniBudayaSMP/ MTs Kelas VIII, Buku Guru Kemdikbud RI:Jakarta.
3.      Materi yang relevan dari internet


G.    LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Pertemuan 1

Kegiatan Pendahuluan (10 menit)
      Guru dapat melakukan aktivitas berikut:
1.      Guru membuka pembelajaran seni budaya dengan mengucapkan salam, mengabsen dan menanyakan keadaaan dan situasi kelas.
2.      Guru memberi apersepsi kepada peserta didik dan mengaitkan materi pelajaran yang dengan materi yang akan dipelajari.
3.      Guru menyampaikan kompetensi yang akan dicapai dan manfaatnya dalam kehidupan sehari-hari.
4.      Guru menyampaikan garis besar materi tentang menyanyikan lagu daerah secara unisono
5.      Guru menyampaikan lingkup dan teknik penilaian yang akan digunakan.

Kegiatan Inti (100  menit)
            Mengamati
-          Peserta didik dipandu oleh guru mendengarkan lagu daerah dan tradisi yang dinyanyikan secara langsung  atau melalui media elektronik. Sehingga  menemukan masalah (sesuatu) yang ingin diketahui lebih jauh.

Menanya
-          Peserta didik dipandu oleh guru menemukan pertanyaan, misalnya:” Bagaimanakah teknik menyanyikan lagu daerah  dan tradisi ?”, “ bagaimana cara membawakan lagu daerah dan tradisi?”, dsb.

Mengeksplorasi/ mengumpulkan data
-          Peserta didik berkelompok membaca buku siswa dan  mencari materi melalui internet untuk mendeskripsikan pengertian lagu daerah dan mengidentifikasi keunikan teknik dan gaya lagu-lagu daerah tradisional.
-  Peserta didik berkelompok, menerima Lembar kerja untuk mengisi tabel tentang jenis- jenis lagu daerah dilanjutkan berdiskusi kelompok dengan antusias dan santun tentang lagu daerah /tradisi yang ada di  Indonesia untuk :
ü  Mengidentifikasi jenislagu daerah di Indonesia dengan benar.
Mengasosiasi
-          Peserta didik dipandu guru menyimpulkan materi tentang musik tradisi berdasarkan laporan yang telah dipresentasikan dari semua kelompok.

Mengomunikasikan
-  Wakil setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi tentang: pengertianlagu daerah  dan tradisi,  serta jenis- jenis lagu daerah   yang terdapat diwilayah setempat.

Kegiatan Penutup (10 menit)
Kegiatan penutup pembelajaran oleh guru dapat melakukan aktivitas berikut:
1. Guru dan peserta didik membuat simpulan tentang materi pembelajaran yang telah berlangsung.
2. Guru memberi saran/pendapat terhadap karya/penampilan peserta didik..
3. Guru memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran seni musik.
  4.  Guru menyampaikan rencana kegiatan pada pertemuan berikutnya.

Pertemuan 2
       Kegiatan Pendahuluan (10 menit)
   Guru dapat melakukan aktivitas berikut:
1.      Guru membuka pembelajaran seni budaya dengan mengucapkan salam,
     mengabsen dan menanyakan keadaaan dan situasi kelas.
2.      Guru memberi apersepsi kepada peserta didik dan mengaitkan materi pelajaran yang dengan materi yang akan dipelajari.
3.      Guru menyampaikan kompetensi yang akan dicapai dan manfaatnya dalam kehidupan sehari-hari.
4.      Guru menyampaikan garis besar materi tentang menyanyikan lagu daerah secara unisono
5.      Guru menyampaikan lingkup dan teknik penilaian yang akan digunakan

Kegiatan Inti (100  menit)
Mengasosiasi
PRAKTIK
Peserta didik secara unisono maupun individu :
1.      mencermati naskah lagu daerah/tradisi dengan cermat yang akan dipraktikkan
2.      melakukan persiapan sesuai deskripsi teknik dan gaya bernyanyi dengan benar untuk praktik  bernyanyi lagu daerah/tradisi.



Mengomunikasikan
Peserta didik secara berkelompok mempresentasikan lagu yang  telah dilatih di depan kelas.

Kegiatan Penutup (10 menit)
a.      Peserta didik bersama guru menyimpulkan manfaat hasil pembelajaran yang telah dilaksanakan.
b.      Guru melakukan refleksi berkaitan dengan materi dan proses pembelajaran.
c.       Peserta didik menerima tugas individu untuk mencari naskah lagu tradisi/daerah di Indonesia
d.     Peserta didik menerima informasi dari guru tentang materi pembelajaran pada pertemuan berikutnya.

Pertemuan 3
Kegiatan Pendahuluan (10 menit)
   Guru dapat melakukan aktivitas berikut:
1.      Guru membuka pembelajaran seni budaya dengan mengucapkan salam,
     mengabsen dan menanyakan keadaaan dan situasi kelas.
2.      Guru memberi apersepsi kepada peserta didik dan mengaitkan materi pelajaran yang dengan materi yang akan dipelajari.
3.      Guru menyampaikan kompetensi yang akan dicapai dan manfaatnya dalam kehidupan sehari-hari.
4.      Guru menyampaikan garis besar materi tentang menyanyikan lagu daerah secara unisono
5.      Guru menyampaikan lingkup dan teknik penilaian yang akan digunakan

Kegiatan Inti (100  menit)
Mengasosiasi
PRAKTIK
Peserta didik secara berkelompok maupun individu :
·       mencermati naskah lagu daerah/tradisi dengan cermat yang akan dipraktikkan
·       melakukan persiapan sesuai deskripsi teknik dangaya bernyanyi dengan benar untuk praktik  bernyanyi lagu daerah/tradisi.

Mengomunikasikan
Peserta didik secara berkelompok mempresentasikan lagu yang telah dilatih di depan kelas.

KegiatanPenutup (10 menit)
1.      Peserta didik bersama guru menyimpulkan manfaat hasil pembelajaran lagu daerah/tradisi
2.      Guru melakukan refleksi dengan memberikan pertanyaan yang berkaitan dengan materi dan proses pembelajaran.
3.      Peserta didik menerima informasi dari guru tentang materi pembelajaran pada pertemuan berikutnya.

H.    PENILAIAN HASIL PEMBELAJARAN
1.      Teknik penilaian:
a..  Sikap                       : Bentuk jurnal (dipergunakan untuk mencatat prilaku
         luar biasa yakni prilaku positif atau negatif peserta didik)
            b. Pengetahuan            : Tes lisan (uraian) dan tes tertulis
            c.  Keterampilan           : Tes kinerja/tes praktik
2.   Instrumen Penilaian dan pedoman penskoran (terlampir)




Mengetahui :                                                               Makassar, 3 Januari 2017
Kepala Sekolah,                                                          Guru Mata Pelajaran,




…………………………..                                          ..…………………………
            NIP.                                                                             NIP.




























LAMPIRAN-LAMPIRAN

1.     Instrumen Penilaian Sikap

No
Hari/Tanggal
Nama
Peserta didik
Catatan Perilaku
Butir Sikap
Ket.
1





2





3





4





Dst







       2.  Instrumen Penilaian Pengetahuan
a. Teknik Penilaian           : Tes tertulis
b.Bentuk instrument        :  Tes uraian
c. Kisi-kisi

No
Materi
Indikator
Nomor soal
Jumlah soal
1.
Pengertian
Menjelaskan  pengertian lagu daerah
dengan benar.
1
1
2.
Jenis
Menyebutkan jenis-jenis lagu daerah  yang terdapat
di wilayah Nusantara dengan benar.
2
1
3.
fungsi
Menyebutkan fungsi lagu daerah/tradisi
3
1
4.
Teknik dan gaya lagu daerah
Menjelaskan langkah-langkah dalam bernyanyi
lagu daerah/tradisi..
4
1
Jumlah
4

Contoh Instrumen tes uraian:

Soal Uraian:
Jawablah pertanyaan soal-soal di bawah ini dengan singkat dan jelas !
1.      Jelaskan pengertian lagu daerah !
2.      Sebutkan 4 jenis lagu daerah yang ada di wilayah setempat !
3.      Sebutkan fungsi lagu daerah/tradisi !
4.      Jelaskan langkah-langkah dalam menyanyi lagu daerah/tradisi !

Kunci jawaban:

1.      Pengertian  lagu daerah adalah
Lagu yang tumbuh dan berkembang disuatu daerah tertentu dan dinyanyikan secara turun-temurun, bentuknya sederhana dan biasanya menggunakan bahasa daerah setempat.
2.       4 jenis lagu daerah  dari wilayah setempat
a.       Bungong jeumpa dari Aceh
b.      Butet dari Tapanuli
c.       Sulawesi Parasangata dari Sulawesi Selatan.
d.      Apuse dari Papua

3.      Fungsi lagu daerah adalah sebagai ungkapan perasaan, pencipta lagu terhadap situasi dan kondisi daerah tersebut.

4.      Langkah-langkah dalam menyanyi lagu daerah/tradisi
Dalam menyanyikan lagu daerah yang perlu diperhatikan adalah
ü  Menempatkan sikap badan dengan tepat( intonasi, artikulasi )
ü  Memperhatikan posisi mulut
ü  Latihan vokalisasi:
a.    Latihan mengatur nafas
b.Latihan mengucapkan lagu dengan benar ( artikulasi )
c.     Mencoba menyanyikan lagu dengan mengikuti irama lagu.


Pedoman Penilaian:
A.    Kriteria Penskoran:
1.      Setiap butir soal memiliki rentang skor 1-10
2.      Total skor apabila semua jawaban benar adalah 80

B.     Kriterian Penilaian:
a.       Perolehan Skor 1-20          ; nilai = 1
b.      Perolehan Skor 21-40        ; nilai = 2
c.       Perolehan Skor 41-60        ; nilai = 3
d.      Perolehan Skor 61-80        ; nilai = 4

3. Keterampilan
a.  Teknik Penilaian     : Tes Kinerja/tes unjuk kreatifitas
             b.  Bentuk                  : Diskusi / tugas kelompok
No
Aspek
Indikator
Deskriptor
A
Proses
1.        Ide gagasan
 Ide gagasan rancangan tertulis
2.        Kerja sama, inisiatif,   
      kedisiplinan
Mencari solusi ketika  menemui kendala
3.        Kesesuaian materi,
      teknik dan skrip
Kesesuaian materi, teknik dan skrip.
B
Praktek
1.        Uji kreatifitas
Tampil menyanyikan lagu
2.        Kreativitas bentuk        
      laporan
Kreatifitas penyusunan laporan
C
Sikap

1.        Mandiri
Mandiri
2.        Disiplin
Disiplin
3.        Tanggung-jawab
Tanggung-jawab



Rubrik penilaian pelaksanaan diskusi kelompok


No


Nama Siswa
ASPEK YANG YANG DINILAI


Jumlah skor



Nilai


Ket.

Gagasan
Kerja sama
Inisiatif


Kedisip
linan
1








2








3








4








5









Keterangan skor :                                               Kriteria Nilai :

Baik sekali           = 4                                       A = 80-100          : Baik sekali
Baik                     = 3                                       B = 70-79            : Baik
Cukup                  = 2                                       C = 60-69            : Cukup
Kurang                 = 1                                       D        = < 60      : Kurang

                           Skor perolehan
              Nilai  =  ------------------------- x 100
                   Skor maksimal

Tes unjuk kreatifitas :
Ø  Menyanyikan salah satu lagu daerah setempat secara Unisono dengan teknik dan gaya.

Rubrik penilaian praktek menyanyi lagu daerah  secara Unisono

NO

Nama siswa

Klp
Aspek yang dinilai

skor
vokal
Peng. lagu
ekspresi
irama
0-25
0-25
0-25
0-25
jumlah
1.







2.







3.







4.







5.
















                                     Skor perolehan
               Nilai             =  -------------------------- X 100
                                        Skor  maksimal





























RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan   : SMP ......
Mata Pelajaran         : Seni Budaya (Seni Musik)
Kelas/ Semester        : VIII/Genap
Materi Pokok           : Bermain Ansambel Musik Tradisional
Alokasi Waktu         : 3 x  Pertemuan (9 Jam Pelajaran)

A.    TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah pembelajaran peserta didik dapat:
1. Mengidentifikasi teknik dan gaya memainkan ansambel musik tradisional
2. Mengidentifikasi gaya memainkan ansambel musik tradisional
3. Membandingkan teknik dan gaya memainkan ansambel musik tradisional
4. Mengidentifikasi ansambel musik tradisional di Indonesia
5. Menunjukkan sikap bertanggung jawab dalam berlatih teknik dan gaya memainkan ansambel musik tradisional
6. Menunjukkan sikap disiplin dalam berlatih berlatih teknik dan gaya memainkan ansambel musik tradisional s
7. Memainkan ansambel musik tradisional

B.     KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

Kompetensi Dasar
Indikator Pencapaian

3.4.  Memahami teknik memainkan alat-alat musik tradisional secara berkelompok


3.4.1. Menjelaskan teknik memainkan  ansambel
           musik tradisional
3.4.2. Menjelaskan gaya memainkan ansambel
           musik tradisional
3.4.3. Menjelaskan perbedaan teknik dan gaya
           ansambel musik tradisional dan musik 
           modern
3.4.4. Mengidentifikasi ansambel musik
          tradisional Indonesia
          
4.4.  Memainkan alat-alat musik tradisional secara berkelompok
4.4.1. Berlatih teknik dan gaya memainkan    
            ansambel musik tradisional
4.4.2. Memainkan ansambel musik tradisional
           

C.    MATERI PEMBELAJARAN
PERTEMUAN 1
Bermain musik secara ansambel memerlukan kerja sama dan kekompakan. Musik ansambel merupakan salah satu jenis musik yang dimainkan minimal terdiri dari tiga jenis alat musik yang berbeda. Harmonisasi bunyi merupakan salah satu kekuatan pada musik ansambel. Perhatikan dan amati beberapa gambar di bawah ini.


A.    Jenis Musik Ansambel Tradisional
Gamelan jelas bukan musik yang asing. Popularitasnya telah merambah berbagai benua dan telah memunculkan paduan musik baru jazz-gamelan, melahirkan institusi sebagai ruang belajar dan ekspresi musik gamelan, hingga menghasilkan pemusik gamelan ternama. Pagelaran musik gamelan kini bisa dinikmati di berbagai belahan dunia.
Di Indonesia terutama di Pulau Jawa dan Bali salah satu jenis seni bebunyian atau seni tetabuhan yang dianggap paling tua dan masih bertahan hidup serta berkembang sampai saat sekarang ini adalah alat musik gamelan atau di daerah-daerah tertentu sering disebut dengan istilah seni karawitan. Istilah karawitan pada saat sekarang di daerah-daerah tertentu terutama pada lingkungan perguruan tinggi seni sering digunakan untuk menyebut berbagai jenis alat musik daerah yang berbentuk alat instrumental maupun vokal yang memiliki sifat, kerakter, dan konsep serta cara kerja atau aturan tertentu.
Banyak yang memnggunakan istilah karawitan dengan berangkat dari dasar kata rawit seperti menurut Ki Sindu Suwarno karawitan berasal dari kata “rawit” yang berarti cabe rawit yang kecil serta halus, indah. Indah artinya disini adalah seni. Jadi karawitan adalah seni suara yang berbentuk vokal maupun instrumental yang berlaraskan pelog dan slendro.
sedangkan menurut R.M. Kusumadinata dari Bandung bahwa istilah karawitan adalah “pancaran sinar yang indah”, yaitu seni artinya karawitan adalah seni suara yang berbentuk vokal maupun instrumental yang berlaraskan pelog dan salendro. Namun pada saat sekarang istilah karawitan sangat luas sekali pengertiannya, jadi kalau istilah karawitan hanya seni suara yang berlaraskan pelog dan salendro saja tidak mewakili pada jenis-jenis musik lainnya,sementara jenis-jenis musik di Indonesia sangat beragam, dengan demikian di era sekarang bahwa istilah karawitan adalah mencakup jenis-jenis alat musik yang berbentuk vokal maupun instrumental dan tidak hanya yang berlaraskan pelog salendro saja akan tetapi seluruh bentuk jenis kesenian yang ada di Indonesia. Dengan demikian bertolak dari pengertian itu maka tidak heran bila istilah karawitan kemudian dapat digunakan untuk menyebut atau mewadahi beberapa cabang seni yang memiliki karakter yang halus, kecil dan indah.
Jadi karawitan tidak hanya menunjuk pada gamelan Jawa, Bali, Sunda tetapi juga jenis seperangkat alat musik lain di Indonesia. Contoh; Talempong Sumatera Barat, Gondang Sumatera Utara, Kulintang Sulawesi Utara, Angklung Jawa Barat, Arumba, tifa, dan sejenisnya.
     


(Pertemuan 2)

Cobalah mainkan lagu-lagu di bawah ini dengan alat musik yang ada di daerahmu!




           (Pertemuan 3)


Cobalah mainkan lagu-lagu di bawah ini dengan alat musik yang ada di daerahmu!




A.    METODE  PEMBELAJARAN
    Pendekatan  :  Saintifik
    Metode         :  Ceramah, Diskusi, Tanya jawab dan Unjuk Kerja.


B.     MEDIA, ALAT, DAN SUMBER BELAJAR
1.      Media                        : Laptop, partitur lagu
2.       Alat musik    :  Gitar, keyboard, dll yang tersedia di sekolah
                  
C.    SUMBER BELAJAR
1.      Kemdikbud, 2016. Seni Budaya SMP/MTs Kelas VIII Semester 2, Buku Siswa. Kemdikbud RI: Jakarta.
2.    Kemdikbud, 2016. Seni Budaya SMP/MTs KelasVIII Semester 2, Buku Guru. Kemdikbud RI: Jakarta.
3.    Sumber lain yang relevan

D.    LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Pertemuan 1
     ( 3 Jam Pelajaran)

Langkah Pembelajaran
Deskripsi
Alokasi Waktu
Kegiatan Pendahuluan


Kegiatan awal pembelajaran oleh guru dapat dilakukan melalui aktivitas berikut:
1.      Guru membuka pembelajaran seni budaya    dengan mengucapkan salam, berdoa bersama, mengabsen dan menanyakan keadaan kelas.
2.      Guru memberi apersepsi kepada peserta didik berupa menghubungkan materi pelajaran yang lalu dengan pelajaran yang akan dipelajari.
3.      Guru menjelaskan tentang kompetensi dan tujuan pembelajaran, yakni bermain ansambel musik tradisional
4.      Menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan sesuai silabus.

10 menit
Kegiatan Inti


Mengamati
a.       Peserta didik membaca dari buku siswa, internet tentang bermain ansambel musik tradisional
b.      Mengamati tayangan video bermain ansambel musik tradisional dengan media LAPTOP/LCD
Menanya
a.       Guru memotivasi peserta didik untuk merumuskan kalimat tanya tentang :
b.      teknik memainkan  ansambel musik tradisional
c.       gaya memainkan ansambel musik,  tradisional,
d.      perbedaan teknik dan gaya
           ansambel musik tradisional dan musik 
           modern
e.       Mengidentifikasi ansambel musik tradisional            Indonesia
Mengumpulkan informasi
Peserta didik  Mencari melalui buku/internet penjelasan tentang:
a.       teknik memainkan  ansambel musik tradisional
b.      gaya memainkan ansambel musik,  tradisional,
c.       perbedaan teknik dan gaya
           ansambel musik tradisional dan musik 
           modern
d.      Mengidentifikasi ansambel musik tradisional            Indonesia
Menalar/mengasosiasi
Peserta didik menjawab pertanyaan-pertanyaan yang telah dibuat dengan menggunakan informasi/data yang diperoleh secara individu atau kelompok.
Mengomunikasikan
a.       Setiap kelompok melakukan presentasi di depan kelas tentang Paduan Suara, Vokal group,  lagu Kanon, teknik vokal, dan teknik bernyanyi
b.      Menjelaskan ciri Paduan Suara, Vokal group,  dan lagu Kanon  
100 menit
Kegiatan Penutup
Kegiatan penutup pembelajaran oleh guru dapat melakukan aktivitas berikut:
1. Guru dan peserta didik membuat simpulan tentang materi pembelajaran yang telah berlangsung.
2. Guru memberi saran/pendapat terhadap karya/penampilan peserta didik.
3. Guru memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran seni musik.
  4.  Guru menyampaikan rencana kegiatan
        pada pertemuan berikutnya.

10 menit

Pertemuan 2
(3 Jam Pelajaran)

Langkah Pembelajaran
Deskripsi
Alokasi Waktu
Kegiatan Pendahuluan


Kegiatan awal pembelajaran oleh guru dapat dilakukan melalui aktivitas berikut:
1.      Guru membuka pembelajaran seni budaya    dengan mengucapkan salam, berdoa bersama, mengabsen dan menanyakan keadaan kelas.
2.      Guru memberi apersepsi kepada peserta didik berupa menghubungkan materi pelajaran yang lalu dengan pelajaran yang akan dipelajari.
3.      Guru menjelaskan tentang kompetensi dan tujuan pembelajaran, yakni bermain ansambel musik tradisional
4.      Menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan sesuai silabus

10 menit
Kegiatan Inti
(PRAKTIK)
Mengasosiasikan
a.       Peserta didik mempersiapkan partitur lagu daerah yang akan dipelajari
b.      Menyiapkan alat musik daerah yang akan digunakan
c.       Menentukan tugas setiap personil dalam setiap  kelompok. Baik yang bertugas sebagai vokalis maupun yang bertugas sebagai pemain musik.
d.      Setiap kelompok berlatih memainkan  partitur dengan bimbingan  guru

100 menit
Mengomunikasikan
Setelah berlatih, setiap kelompok ditugaskan untuk tampil di depan kelas mendemonstrasikan hasil belajarnya.

Kegiatan Penutup
Kegiatan penutup pembelajaran oleh guru dapat melakukan aktivitas berikut:
1. Guru dan peserta didik membuat simpulan tentang materi pembelajaran yang telah berlangsung.
2. Guru memberi saran/pendapat terhadap karya/penampilan peserta didik.
3. Guru memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran seni musik.
  4.  Guru menyampaikan rencana kegiatan
        pada pertemuan berikutnya.

10 menit

Pertemuan 3
(3 Jam Pelajaran)

Langkah Pembelajaran
Deskripsi
Alokasi Waktu
Kegiatan Pendahuluan


Kegiatan awal pembelajaran oleh guru dapat dilakukan melalui aktivitas berikut:
1.      Guru membuka pembelajaran seni budaya    dengan mengucapkan salam, berdoa bersama, mengabsen dan menanyakan keadaan kelas.
2.      Guru memberi apersepsi kepada peserta didik berupa menghubungkan materi pelajaran yang lalu dengan pelajaran yang akan dipelajari.
3.      Guru menjelaskan tentang kompetensi dan tujuan pembelajaran, yakni bermain ansambel musik tradisional
4.      Menyampaikan cakupan materi dan penjelasan uraian kegiatan sesuai silabus

10 menit
Kegiatan Inti
(PRAKTIK)
Mengasosiasikan
a.       Peserta didik mempersiapkan partitur lagu daerah yang akan dipelajari
b.      Menyiapkan alat musik daerah yang akan digunakan
c.       Menentukan tugas setiap personil dalam setiap  kelompok, baik yang bertugas sebagai vokalis maupun yang bertugas sebagai pemain musik.
d.      Setiap kelompok berlatih memainkan  partitur dengan bimbingan  guru

100 menit
Mengomunikasikan
Setelah berlatih, setiap kelompok ditugaskan untuk tampil di depan kelas mendemonstrasikan hasil belajarnya.

Kegiatan Penutup
Kegiatan penutup pembelajaran oleh guru dapat melakukan aktivitas berikut:
1. Guru dan peserta didik membuat simpulan tentang materi pembelajaran yang telah berlangsung.
2. Guru memberi saran/pendapat terhadap karya/penampilan peserta didik..
3. Guru memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran seni musik.
  4.  Guru menyampaikan rencana kegiatan
        pada pertemuan berikutnya.

10 menit

E.     PENILAIAN HASIL PEMBELAJARAN
1.    Teknik penilaian:
a.  Sikap                       : Bentuk jurnal (dipergunakan untuk mencatat prilaku
         luar biasa yakni prilaku positif atau negatif peserta didik)
b.  Pengetahuan            : Tes tertulis
c.  Keterampilan           : Tes kinerja/tes praktik
2.    Instrumen Penilaian dan pedoman penskoran (terlampir)




Mengetahui :                                                               Makassar, 3 Januari 2017
Kepala Sekolah,                                                          Guru Mata Pelajaran,




…………………………..                                          ..…………………………
            NIP.                                                                            NIP.













LAMPIRAN PENILAIAN

1.     Instrumen Penilaian Sikap
No
Waktu
Nama
Siswa
Catatan Perilaku
Butir Sikap
Ket.
1





2





3





4





dst






2.    Instrumen Penilaian Pengetahuan
a.                Kisi-Kisi Penilaian Pengetahuan
No.
Kompetensi Dasar
Materi
Indikator Soal
Bentuk Soal
Jumlah Soal
1
3.4.
Memahami teknik memainkan alat-alat musik tradisional secara berkelompok

Bermain Ansambel Musik Tradisional
3.4.1.Menjelaskan teknik memainkan  ansambel
           musik tradisional
3.4.2. Menjelaskan gaya memainkan ansambel
           musik tradisional
3.4.3. Menjelaskan perbedaan teknik dan gaya
           ansambel musik tradisional dan musik 
           modern
3.4.4. Mengidentifikasi ansambel musik tradisional
           Indonesia

Jawaban singkat







Uraian
1





1



1






1





Contoh Butir Soal

Indikator Soal
Bentuk Soal
Contoh Soal
1.Menjelaskan teknik memainkan  ansambel            musik tradisional
Jawaban singkat

-Jelaskan teknik memainkan musik gamelan!
2. Menjelaskan gaya memainkan ansambel            musik tradisional
Isian singkat



-Jelaskan gaya bermain musik angklung!

3. Menjelaskan perbedaan teknik dan gaya
     ansambel musik tradisional dan musik  modern
Uraian
-Jelaskan perbedaan gaya antara musik tradisional  dan musik modern!
4. Mengidentifikasi ansambel musik tradisional        Indonesia
Jawaban singkat
Sebutkan sajian musik ansambel dari daerah Sulawesi Utara!


Pertemuan 2 dan 3       
3. Instrumen Penilaian Keterampilan     
Kisi-kisi tes Praktik
                        Nama   Sekolah           : SMPN……
                        Kelas /Semester           : VIII/Genap
                        Tahun Pelajaran           : 2016-2017

Mata Pelajaran Seni Budaya
No
Kompotensi Dasar
Materi
Indikator
Bentuk
Soal
Jumlah
Soal
1.
4.4. Memainkan alat-alat musik tradisional secara berkelompok
BERMAIN MUSIK TRADISIONAL
4.4.1. Berlatih teknik dan gaya memainkan   
            ansambel     musik tradisional
4.4.2. Memainkan ansambel musik tradisional
           
Praktik



1







Tes Praktik:
Rubrik Penilaian:
No.
Nama Siswa
Aspek yg dinilai
Skor
TEKNIK
MEMAINKAN
ALAT MUSIK
(0-40)
PENGUASAAN LAGU

(0-30)
KEKOMPAKAN


 (0-30)
1





2





3





4





5





6
……dst




Jumlah